"Haid ga teratur ? Sudah harus mandi wajib belum ya ? Darah haid atau istihadoh ya ?"
Hmm..sangat penting bagi seorang muslimah paham seputar haid dalam
agama. Suci diri akan berpengaruh pada aktivitas dan ibadah kita loh
Muslimah Learning Center (MLC) Al- Fatih FE UNY 2014 proudly present...
KKI (Kajian Keputrian Islam) dengan tema "Fiqih Darah Haid" dilaksanakan pada :
Hari : Jum'at, 28 Maret 2014
Waktu : 10.45 - 12.15 WIB
Tempat : Ruang Ramah Tamah FE UNY
Pembicara : Ustadzah Ajeng
Fasilitas : Ilmu, free snack, doorprize menarik
Jangan lupa ajak teman - temanmu ya shaliha
MLC Al- Fatih 2014 "Semangat Berbagi, Mewarnai Dunia"
Kamis, 27 Maret 2014
Minggu, 23 Maret 2014
MANFAAT WUDHU SEBELUM TIDUR
Memang ini kedengarannya sepele.Tapi jangan anggap enteng soal ini, pasalnya nabi senantiasa wudhu sebelu tidur.berwudhu,disamping bernilai ibadah juga bermanfaat besar bagi kesehatan .
Peneliti dari Universitas Alexsandria ,dr musthafa syahatah ,yang sekaligus menjabat sebagai Dekan Fakultas THT, menyebutkan bahwa jumlah kuman pada orang yang berwudhu lebih sedikit dibanding orang yang tidak berwudhu.
Dengan ber-istisnaq (menghirup air dalam hidung) misalnya kita dapat mencegah timbulnya penyakit dalam hidung. Dengan mencuci kedua tangan ,kita dapat menjaga kebersihan tangan. Kita juga bisa menjaga kebersihan kulit wajah bila kita rajin berwudhu. Selain itu,kita juga bisa menjaga kebersihan daun telinga dan telapak kaki kita, artinya dengan sering berwudhu kita dapat menjaga kesehatan tubuh kita.
Lalu ,bagaimana jika berwudhu dilakukan sebelum tidur ? Nah,para pakar kesehatan di dunia senantiasa menganjurkan agar kita mencuci kaki mulut dan muka sebelum tidur. Bahkan ,sejumlah pakar kecantikan memproduki alat kecantikan agar dapat menjaga kesehatan kulit muka.
Di samping itu tentunya anjuran untuk berwudhu juga mengandung nilai ibadah yang tinggi. Sebab ketika seseorang dalam keadaan suci. Jika seseorang berada dalam keadaan suci,berarti ai dekat dengan Allah. Karena Allah akan dekat dan cinta kepada orang-orang yang berada dalam keadaan suci.
Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa tidur dimalam hari dalam keadaan suci (berwudhu’) maka Malaikat akan tetap mengikuti, lalu ketika ia bangun niscaya Malaikat itu akan berucap ‘Ya Allah ampunilah hamba mu si fulan, kerana ia tidur di malam hari dalam keadaan selalu suci’”. (HR Ibnu Hibban dari Ibnu Umar r.a.)
Hal ini juga ditulis dalam kitab tanqih al-Qand al-Hatsis karangan syekh muhamad bin umar an-nawawi al-mantany. Dari umar bin harits bahwa nabi bersabda :“barangsiapa tidur dalam keadaan berwudhu ,maka apabila mati disaat tidur maka matinya dalam keadaan syahid disisi allah.
Maksudnya orang yang berwudhu sebelum tidur akan memperoleh posisi yang tinggi disisi Allah.
Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa berwudhu sebelu tidur merupakan anjuran nabi yang harus dikerjakan bila seseorang ingin memperoleh kemuliaan disisi Allah.
Manfaat Wudhu Sebelum Tidur
- Pertama, merilekskan otot-otot sebelum beristirahat. Mungkin tidak terlalu banyak penjelasan. Bisa dibuktikan dalam ilmu kedokteran bahwa percikan air yang dikarenakan umat muslim melakukan wudhu itu merupakan suatu metode atau cara mengendorkan otot-otot yang kaku karna lelahnya dalam beraktifitas. Sangat diambil dampak positifnya bahwa jika seseorang itu telah melakukan wudhu, maka pikiran kita akan terasa rileks. Badan tidak akan terasa capek.
- Kedua, mencerahkan kulit wajah. Wudhu dapat mencerahkan kulit wajah karena kinerja wudhu ini menghilangkan noda yang membandel dalam kulit. Kotoran-kotoran yang menempel pada kulit wajah kita akan senantiasa hilang dan tentunya wajah kita menjadi cerah dan bersih.
- Ketiga, didoakan malaikat. Dalam sabda Beliau yang disinggung pada bagian atas, malaikat akan senantiasa memberikan do’a perlindungan kepada umat muslim yang senantiasa wudhu sebelum tidur. Padahal malaikat adalah makhluk yang senantiasa berdzikir kepada Allah. niscaya do’anya akan senantiasa dikabulkan pula oleh Allah. Oleh karena itu, senantiasa berwudhu itu adalah hal yang wajib kita lakukan.
Fenomena Meninggal Dunia Saat Tidur Dalam Sunnah
Jauh-jauh hari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam sudah memberikan bimbingan dalam tidur agar tidak menimbulkan bahaya, di antaranya tidur sambil miring ke kanan, tidak tidur sambil tengkurap.
Diriwayatkan oleh al-Hakim dari Abu Hurairah radliyallahu ‘anhu, Pernah suatu hari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam melewati seseorang yang tidur tengkurap di atas perutnya, lalu beliau menendangnya dengan kakinya seraya bersabda,
“Sesungguhnya (posisi tidur tengkurap) itu adalah posisi tidur yang tidak disukai Allah Azza Wa Jalla.” (HR. Ahmad dan Al-Hakim).
Sesungguhnya sebab kematian itu bermacam-macam, namun kematian tetaplah satu. Selain Sleep Apnea masih ada sebab lainnya yang menjadi media datangnya kematian. Karenanya, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam memberikan tips terbaik bagi umatnya dalam menghadapi kematian yang datangnya tak terduga ini.
Disebutkan dalam Shahihain, dari sabahat al-Bara’ bin Azib radliyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda kepadanya;
“Apabila engkau hendak mendatangi pembaringan (tidur), maka hendaklah berwudhu terlebih dahulu sebagaimana wudhumu untuk melakukan shalat.” (HR. Bukahri dan Muslim).
Dalam menjelaskan faidah dari perintah Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ini, Al-Hafidz Ibnul Hajar menyebutkan hikmahnya, di antaranya yaitu: Agar dia tidur pada malam itu dalam keadaan suci supaya ketika kematian menjemputnya dia dalam keadaan yang sempurna. Dari sini diambil kesimpulan dianjurkannya untuk bersiap diri untuk menghadapi kematian dengan menjaga kebersihan (kesucian) hati karena kesucian hati jauh lebih penting daripada kesucian badan.
Imam al-Nawawi dalam Syarah Shahih Muslim menyebutkan tiga hikmah berwudlu sebelum tidur (yang maksudnya tidur dalam keadaan suci). Salah satunya adalah khawatir kalau dia meninggal pada malam tersebut.
Abdul Razak mengeluarkan sebuah atsar dari Mujahid dengan sanad yang kuat, Ibnu Abbas radliyallahu ‘anhuma berkata,
“Janganlah engkau tidur kecuali dalam kondisi berwudlu (suci), karena arwah akan dibangkitkan sesuai dengan kondisi saat dia dicabut.”
Minggu, 16 Maret 2014
KKI - Kiat Menjaga Fitrah Seorang Wanita
Assalamualaykum! Kajian Keputrian
Islam (KKI) kembali diadakan pada hari Jumat 14 Maret 2014, bagus ya
tanggalnya. Ehehe di tanggal yang baik dan hari yang baik terselenggara acara
yang baik pula, KKI dimulai pada sekitar pukul 11.15 siang di ruang kuliah
GE2.106. Acara diawali dengan tilawah surat An-Nur oleh Farin, yaitu surat
mengenai beberapa adab yang dapat menjaga jiwa, kehormatan, memelihara keluarga
dan masyarakat seperti adab meminta izin, kehormatan rumah, hijab, menjaga
pandangan dan lain-lain.
Acara selanjutnya adalah
penampilan kejutan dari Mbak Swasih Fitria, setelah dipersilahkan Elita
(sebagai MC) akhirnya Mbak Swasih Fitria mempersembahkan kejutan pada peserta
kajian, berupa lantunan lagu nan merdu dan sungguh menyentuh hati. Lagu pertama
yaitu berjudul Demi Masa, lagu kedua sekaligus terakhirnya adalah lagu
tentang wanita yang berjudul Perhiasan yang Paling Indah J
Ta-Daaa! Akhirnya sampai juga
pada acara inti yaitu materi oleh Mbak Marina Ayu. Awal slide pembuka muncul
pertanyaan
“Gambaran para
muslimah secara umum saat ini seperti apa ya?”
Mbak Ayu pun memberi kesempatan
pada kami untuk mencoba menjelaskan bagaimana gambaran muslimah saat ini,
kesempatan pertama diberikan pada Katrin dari Pendidikan Akuntansi, menurutnya..
“Saat ini
muslimah mengalami kemajuan mbak, menjadi lebih baik (khususnya dibidang
penampilan atau bisa dibilang lebih tampak modis)”
Kemudian kesempatan kedua giliran
Kak Siti Qomariyah dari Akuntansi Murni yang memberikan pendapatnya,
“Menurut
saya ada positif dan negatifnya, akhwat di Jogja ini memang banyak yang
berjilbab tetapi kadang malah menjadi ajang untuk modis dan gaya bukan untuk
menutup aurat”
Begitulah beberapa tanggapan dari
para peserta kajian. Kemudian mbak Ayu melanjutkan pertanyaannya.
“Muslimah
ideal menurut kalian itu seperti apa?”
Lantas terdengar celetuk “Ya
seperti Khatijah” lalu ada lagi yang berkomentar “Muslimah yang ideal itu ya
yang bisa menjadi hiasan untuk dirinya, yang mampu menyeimbangkan ideologisnya,
dan dunia-akhiratnya ballance”
Memang materi kajian ini cukup
menarik sehingga suasananya sangat hidup, peserta sangat antusias menanggapi
pertanyaan demi pertanyaan dari Mbak Ayu. Selanjutnya mbak Ayu membahas tentang
pakaian yang syar’i, etika berinteraksi dengan lawan jenis, dan cuplikan cerita
singkat tentang tokoh Yoyoh Yusroh. Berikut beberapa quotes dari Mbak Ayu :
“Wanita
adalah tiang negara. Jika wanita baik, maka baik pula negara itu dan begitupun
sebaliknya”
“Muslimah
adalah Jantung Peradaban, seperti jantung manusia, tidak terlihat namun sangat
vital...”
Kesimpulannya kita muslimah
berkewajiban menjaga fitrah kita sebagai seorang muslimah dan menjaga kemuliaan
kita karena wanita adalah makhluk yang mulia dan merupakan jantung peradaban.
Open Recruitment Panitia Islamic Fest 2014
Bismillah
Open Recruitment Panitia ISLAMIC FEST 2014
Bidang :
- Sekretaris
- Bendahara
- Sie Acara
- Sie PDD
- Sie Sponsorship
- Sie Perkap
- Sie Lomba
- Sie Bazar
- Sie Konsumsi
- Sie Pendaftaran
- Sie Humas
CONTACT PERSON : (Reza Agung Prabowo) 085729025630
Maka jadilah bagian dari acara besar Al Fatih 2014 !! (swi)
Open Recruitment Panitia ISLAMIC FEST 2014
Bidang :
- Sekretaris
- Bendahara
- Sie Acara
- Sie PDD
- Sie Sponsorship
- Sie Perkap
- Sie Lomba
- Sie Bazar
- Sie Konsumsi
- Sie Pendaftaran
- Sie Humas
CONTACT PERSON : (Reza Agung Prabowo) 085729025630
Maka jadilah bagian dari acara besar Al Fatih 2014 !! (swi)
Upgrading Al Fatih 2014
Hari Sabtu-Minggu,
8-9 Maret 2014 lalu UKMF Al Fatih
menyelenggarakan Up grading yang
bertempat di Watu Adeg, Jamblangan, Purwobinangun, Pakem. Acara yang
berlangsung 2 hari satu malam dimulai dari pemberangkatan menuju lokasi yang
tidak biasa. Karena masing-masing departemen hanya di fasilitasi 1 alat
komunikasi dan hanya di izinkan membawa uang maksimal 10 ribu per orang.
Kemudian perjalanan dilanjutkan dengan naik angkutan umum dan berhenti di suatu
lokasi yang telah ditentukan kemudian peserta berjalan kaki menuju lokasi up grading sejauh 5 km dengan melewati
pos-pos yang ada. Acara ini diadakan oleh DPO KM Al Fatih sebagai tujuan untuk
meningkatkan kapasitas dan kemampuan anggota untuk mempersiapkan periode
kepengurusan di tahun ini. Selain itu juga sebagai ta’aruf (berkenalan) antara satu dengan yang lain.
Acara ini diisi
oleh pemateri Ustadz Junu kemudian dilanjutkan dengan acara bedah buku yang
berjudul “Nyala Satu Tumbuh Seribu” oleh pengurus inti dan pengumuman pengurus
serta department terbaik versi mas’ul
dan mas’ulah Al Fatih, Department
Syi’akad ( Syiar dan Akademik) yang menerima penghargaan sebagai department
terbaik untuk bulan Februari lalu dan untuk pengurus jatuh kepada Fitri Ardiani
dan Ujang Hartato selaku pengurus Inti dan pengurus harian sedangkan untuk
kategori staff jatuh kepada Vitas Pangesti dan Muhammad Al An’am. Keesokan
harinya, outbond menjadi kegiatan
yang tak terlewatkan sambil menikmati kesejukan udara di desa.
Acara ditutup dengan tukar kado silang dan
dari DPO ada penghargaan kepada pengurus baru periode 2014 ini. Untuk kategori
peserta ikhwan terbaik lagi-lagi
disandang oleh Muhamad Al An’am dari
department Syi’akad dan kategori peserta akhwat
terbaik oleh Shilvina Widi Irsanti dari department Media serta tim outbond
terbaik disandang oleh kelompok Ibrahim. Peserta pun bergegas untuk
bersiap-siap pulang dengan kendaraan yang telah dipersiapkan oleh panitia. DPO
yakin bahwa kepengurusan tahun ini akan lebih baik dar tahun-tahun sebelumnya
mengingat Al Fatih sendiri tahun ini memasuki tahun ketiga kepengurusan. Spirit
Perbaikan Raih Kemenangan!
Kamis, 06 Maret 2014
KASKUS #1 Know Your Self it’s Show Time
Selasa,
4 Maret 2014 bertempat di ruang ramah
tamah FE UNY berlangsung agenda kajian yang diadakan oleh salah satu department
dari UKMF Al Fatih yakni department Syiakad (Syi’ar dan Akademik) dengan
mengundang pembicara Ustad Zam-zam Adnan yang
mengusung tema “Know Your Self,
it’s Show Time” acara yang berlangsung dari jam 16.00 hingga 17.00 terasa
semakin meriah dengan pembicara mantan ketua BEM KM UNY 2012.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat
suci Al Qur’an oleh Kadept Syiakad Akh Reza yang kemudian disusul dengan
sambutan dari mas’ul Al Fatih Akh Luqman untuk memberikan sepatah dua patah
kata mengenai Kaskus yang telah berganti nama dari kajian sebelumnya yakni
Investasi.
Kajian perdana ini langsung mendapat
antusias yang cukup tinggi dari kalangan mahasiswa FE termasuk Ormawa FE hal
ini dibuktikan dengan banyaknya peserta kajian yang telah memenuhi ruangan
bahkan saat acara sedang berlangsung peserta pun tetap berdatangan. Alhamdulillah
semoga bisa menjadi titik awal dari dakwah di fakultas dan semakin bisa
diterima oleh seluruh mahasiswa dan dosen.
Pada kesempatan kali ini Ustad
Zam-zam memberikan materi ringan namun sangat sarat akan kandungan hikmah dan
pesan yang bisa kita ambil bersama. Misalnya saja kisah mengenai Muhammad Al
Ftih yang berhasil menaklukan kota Konstantinopel yang kala itu adalah pusat
perekonomian dunia. Kemudian saat beliau berhasil masuk ke dalam Konstantinopel
maka saat memasuki sebuah gereja yang sedang dipenuhi jemaat nasrani untuk
beribadah beliau tidak lantas membunuh namun menyuruh mereka untuk pulang ke
rumah masing-masing. Muhammad Al Fatih ingin menunjukkan Islam sebagai rahmatan lil ‘alamin bagi seluruh umat
manusia. “Islam akan terasa mudah saat kita lakukan bukan kita pikirkan”, kata
ustad Zam-zam saat memberikan tausyiahnya.
Diakhir acara panitia memberikan
kenang-kenangan kepada pemateri dan sebelum acara berakhir panitia memberikan
selembar kertas kepada peserta kajian untuk menuliskan tema-tema yang
diinginkan di acara kajian selanjutnya. (Dita)
Selasa, 04 Maret 2014
KUNJUNGAN UKMF AL FATIH FE UNY KE HIMMATANA UPN ‘VETERAN’ YOGYAKARTA
Minggu, 2 Maret 2014 pukul 13.30
WIB kami Squad Al Fatih telah berkumpul di depan Fakultas Ekonomi UNY untuk
agenda kunjungan Himmatana UPN ‘Veteran” Yogyakarta. Agenda yang sempat
tertunda beberapa waktu ini Alhamdulillah berhasil terlaksana atas izin Allah
SWT. Setibanya disana kami pun mendapat sambutan hangat dari rekan-rekan
Himmatana UPN ‘Veteran’ Yogyakarta. Acara pun dimulai dengan perkenalan dan
sambutan dari tuan rumah oleh Akh Rian selaku mas’ul Himmatana disusul dengan
sambutan dari Al Fatih yang diwakilkan oleh Akh Ashfi. Acara pun dilanjutkan
dengan presentasi proker dari Himmatana yang dilanjutkan presentasi dari Al
Fatih, berikut ini adalah ulasan singkat mengenai Himmatana.
Slogan 'beriman, berilmu,
beramal' sangat melekat di hati masing-masing punggawa KKMI Himmatana. Lembaga
dakwah fakultas ekonomi UPN 'Veteran' yang merupakan cabang dari KMI UPN 'Veteran'
mempunyai tekad besar yaitu membangun FE cerdas religius.
Himmatana memiliki 3 fungsi
penting, yaitu mendakwahkan islam, ekonomi islam dan pengetahuan. Nama
Himmatana sendiri berasal dari 2 kata. Himma dan tuna. Himma berarti cita-cita,
sedangkan tuna berarti cita-cita tertinggi. Bukan Himpunan Mahasiswa
Tahan Napas lho yaa? hihihi.
Himmatana adalah suatu organisasi yang sangat cepat untuk membuat struktur
organisasi yang baru, itu dikarenakan mahasiswa FE di UPN terlalu cepat lulus
menjadi seorang sarjana. Himmatana didirikan pada tahun 1993 dan
hingga sekarang sudah berumur sekitar 21 tahun.
Dalam sebuah organisasi,
pembagian kerja adalah hal yang sangat penting. Ini dimaksudkan untuk
mempermudah dan mempercepat pekerjaan. Di himmatana tugas-tugas organisasi
dikerjakan oleh 5 divisi yaitu divisi dana usaha, divisi syi'ar, divisi
pengembangan sumber daya muslim, divisi sharia economics study community, dan divisi kemuslimahan. Sehingga
memudahkan terlaksananya program kerja yang telah disusun karena setiap divisi
akan fokus pada progam kerjanya masing-masing.
Sebagai lembaga dakwah,
himmatana tak melulu berdakwah melalui kajian-kajian atau ceramah dari mimbar
ke mimbar. Himmatana study club
adalah salah satu dedikasi dakwah himmatana pada bidang keilmuan umum. Ilmu-ilmu
seperti akuntansi, ekonomi mikro, ekonomi makro, statistika, dan matematika
ekonomi dikaji dan didiskusikan pada forum ini. Bahkan mahasiswa non muslim pun
boleh ikut. Alasannya, karena himmatana ingin menunjukkan bahwa islam itu
'rahmatan lil alamin'. "Kami ingin membuat generalisasi dakwah, bukan
liberalisasi dakwah" tutur seorang pengurus himmatana. Semoga himmatana
terus berjaya dengan dakwahnya.
Acara dilanjutkan dengan
presentasi proker dari Al Fatih dan sesi diskusi masing-masing proker oleh
moderator Akh Ujang. Dan acara ini pun berakhir pukul 17.00 WIB yang ditutup
dengan pembacaan do’a dan pemberian kenang-kenangan dari Al Fatih kepada
Himmatana dan disusul dengan foto bersama. Senyum ceria pun menghiasi kami
salam kenal dan ucapan perpisahan pun mengalir semoga dengan pertemuan ini
kelak mampu menjalin kerja sama dalam upaya dakwah di kampus terutama di
fakultas.(Darsono & Tia)
Senin, 03 Maret 2014
AL FATIH Berprestasi di TEMILREG YOGYAKARTA 2014
Minggu 16
Februari 2014 kemarin, Muhammad An’am Salah satu pengurus KM Al-Fatih 2014 ini mendapatkan
penghargaan sebagai the best poster dalam rangkaian acara Temu Ilmiah Regional (Temilreg) Kelompok
Studi Ekonomi Islam Jogjakarta 2014. Ada empat rangkaian lomba yang
digodok oleh IESC FE UII sebagai tuan rumah pada temilreg kali ini yakni lomba
olimpiade kajian ekonomi islam, lomba orasi, lomba essai, dan lomba poster yang
diikuti oleh 8 Kelompok Studi Ekonomi Islam dari tujuh universitas yakni UGM,
UII, UIN, UMY, UNY, STEIYo, dan STEI Hamfara. “Sinergisitas Antar Lembaga
Ekonomi Islam dalam Menghadapi A.E.C 2015” merupakan tema besar yang
diangkat pada rangkaian kegiatan tahunan dari FoSSEI Regional Jogjakarta
kemarin ini.
Asean Economic Comunty 2015 yang
berfokus pada empat pilar dalam penerapannya yakni barang dan jasa, modal,
investasi dan tenaga kerja yang terampil membuat Indonesia dan negara asia
tenggara lainnya harus mempersiapkan dengan matang guna menguasai pasang pasar
yang lebih luas. Apalagi Indonesia yang memiliki peluang besar untuk bisa
mendapatkan keuntungan lebih dari AEC ini, peluang itu antara lain industri di Indonesia yang sudah tumbuh 83 persen khususnya pada sektor
peralatan listrik dan elektronik, kuantitas
sumber daya manusia terbesar dengan usia produktif, tempat investasi yang cukup
menjanjikan, serta negara yang memiliki sumber daya alam yang begitu kaya. Nah
dari sinilah juga ekonomi islam diharapkan bisa diterapkan guna membantu
mewujudkan tujuan dari dalam AEC 2015 yakni kemakmuran yang adil dan menyeluruh
apalagi negara-negara yang menjadi penyokong utama dari AEC ini yakni
Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Brunei Darusalam merupakan negara yang
mayoritas beragama islam. Karena Islam sendiri pada dasarnya merupakan suatu agama yang memberikan tuntutan pada seluruh aspek
kehidupan, termasuk bidang Ekonomi. (Ujang)
Langganan:
Postingan (Atom)